Soft skill adalah suatu kelebihan atau bakat yang di miliki seseorang sejak lahir, namun soft skill tidak akan berjalan dengan sempurna bila tidak di imbangi dengan hard skill, begitu pun sebaliknya. untuk mendapatkan soft skill pada diri sendiri , harus mempunyai keinginan yang kuat untuk menjadi lebih baik .soft skill juga ketrampilan seseorang dalam berhubungan dengan orang lain (termasuk dirinya sendiri). Atribut soft skills, dengan demikian meliputi nilai yang dianut,
motivasi, perilaku, kebiasaan, karakter dan sikap. Atribut softskills
ini dimiliki oleh setiap orang dengan kadar yang berbeda-beda,
dipengaruhi oleh kebiasaan berfikir, berkata, bertindak dan bersikap.
Namun, atribut ini dapat berubah jika yang bersangkutan mau merubahnya
dengan cara berlatih membiasakan diri dengan hal-hal yang baru.
Contoh soft skill :
1. Kemampuan berdaptasi dengan lingkungan sekiternya.
2. Kemampuan berkomunikasi dengan orang lain.
3. Mempunyai sifat kepemimpinan .
4. Tegas dalam mengambil keputusan.
5. Pintar dalam pemecahan masalah yang dihadapi . dll
Macam macam soft skill :
a. Inisiatif
Seseorang harus mempunyai inisiatif untuk mengembangkan idea atau pikiran untuk menjadi sebuah konsep yang diharapkan dapat berguna dan bermanfaat untuk hidup lebih maju.
b. Kemauan
Kemauan yang kuat sangat dibutuhkan untuk menjapai sesuatu yang diinginkan, sebagai kata kunci dan semangat untuk meraih kesuksesan.
c. Komitmen
Komitmen adalah sebagai
kekuatan yang mengikat seseorang pada suatu tindakan yang memiliki relevansi
dengan satu atau lebih sasaran.
d. Motivasi
Motivasi sangat dibutuhkan seseorang sebagai dorongan untuk bertindak.
Hard skill adalah kemampuan yang berhubungan di bidang ilmu, misal penguasaan dalam ilmu pengetahuan, teknologi dan ketrampilan .
Dari deskripsi diatas maka dapat ditarik kesimpulan :
Hard skill adalah penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi dan ketrampilan
teknis yang berhubungan dengan bidang ilmunya. Sedangkan soft skill
adalah ketrampilan seseorang dalam berhubungan dengan orang lain
(termasuk dengan dirinya sendiri). Semua profesi membutuhkan keahlian
(hard skill) tertentu akan tetapi semua profesi memerlukan soft skill, yang mampu menambah ujuk kerja secara maksimal.